Sabtu, 12 Oktober 2013

KARYA ANAK BANGSA

TIMPANGNYA KESEJAHTERAAN PETANI
Oleh : andi ameliya rusli

Petani...
Sungguh besar jasamu selama ini
Dibalik siklus kehijauan
Rintihan keringat menitih hidup
Jauh ke dalam pusat lahan
Engkau tanamkan benih-benih kehidupan

Petani...
Engkau lah sosok dermawan
Tak pandang derajat kau sedekahkan jasamu
Dengan kasih kau tumbuhkembangkan benih kehidupan
Jauh ke dalam hati nuranimu
Engkau sejahterakan insan di muka bumi ini

Hidupmu kini tak sebanding dengan
kesejahteraan yang engkau beri
Dulu dikala hidup susah akan penjajah
Namun kesejahteraanmu setara dengan insan selainmu
Kini ... kesejahteraanmu tertinggal jauh
Jauh dari zona balas jasamu

Ketimpangan kini merenggut hidup petani
Perubahan zaman penuh kompetisi
Jiwa bisnis kian menerjang
Nasib petani sungguh malang
Kuota penghasilan sangat miris

Jerih payah petani merawat benih kehidupan
Dari serangan hama bagai virus mematikan
Ilustrasi jasamu bagai melawan badai dalam kompetisi
Terbalas dengan harga standar

Buah yang telah berkembang dari benih tertanam
Bahkan diperdagangkan ke negara asing
Padahal insan dalam negeri juga butuh
Butuh akan manisnya bibit kepunyaan negeri

Petani...sungguh malang nasibmu
Kini kami selaku insan selainmu
Berharap penguasa sadar akan kelalaiannya
Berbisnis jasa tanpa keadilan

Merenggut eksotika hidup petani